Sabtu, 01 Januari 2011

BAB I PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang Masalah
Indonesia merupakan negara kepulauan yang wilayahnya dihuni oleh berbagai etnis dengan adat istiadat yang beragam. Karakteristik budaya tiap etnis tersebut sangat unik. Hildred Geertz menyebutkan bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 300 suku bangsa yang berbeda-beda. Skiner menyebutnya lebih dari 35 suku bangsa. Sementara itu, Sutan Takdir Alisyahbana memperkirakan  bahwa ada sekitar 200-250 suku bangsa. Selain suku bangsa, masyarakat Indonesia juga terdiri atas masyarakat dengan bahasa dan identitas agama yang berbeda-beda. Misalnya dalam hal agama, beberapa kelompok masih menganut animisme dan dinamisme. Sementara itu, sebagian besar masyarakat menganut agama seperti Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Budhha, dan Konghuchu.
Masyarakat Indonesia dapat juga dibagi atas kelompok-kelompok masyrakat kelas atas, kelas menengah, dan kelas bawah. Setiap kelompok masyarakat ini juga memiliki pola perilaku dan budaya yang sedikit banyak berbeda. Bukan itu saja, kenyataan menunjukkan bahwa Indonesia juga didiami oleh para pendatang dari berbagai penjuru dunia. Kehadiran mereka dengan berbagai macam budayanya telah menghasilkan bentuk realitas sosial dan budaya yang beragam.
Ada beberapa faktor yang mendorong keberagaman masyarakat Indonesia. Faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut:
  1. Keadaan geografis Indonesia
  2. Pengaruh kebudayaan asing
  3. Iklim yang berbeda
  4. Pembangunan Ekonomi
Oleh karena itu perbedaan merupakan bawaan kodrat manusia dan juga merupakan ciri khas elemen-elemen yang membentuk Negara. Konsekuensinya Negara adalah beraneka ragam tetapi satu, mengikatkan diri dalam suatu persatuan yang dilukiskan dalam suatu slogan Bhinneka Tunggal Ika. Perbedaan bukannya untuk diruncingkan menjadi konflik dan permusuhan melainkan diarahkan pada suatu yang saling menguntungkan yaitu persatuan dalam kehidupan bersama untuk mewujudkan tujuan bersama.
Dengan melihat keberagaman masyarakat dan kebudayaan Indonesia maka peran nasionalisme bangsa Indonesia sangat diperlukan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Judul makalah ini sengaja dipilih karena menarik perhatian penulis untuk dicermati dan perlu mendapat dukungan dari semua pihak yang peduli terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

1.2  Rumusan Masalah
Berkaitan dengan judul tersebut, maka masalahnya dapat dirumuskan sebagai berikut :
1.       Apa konflik-konflik/kasus-kasus yang dihadapi Negara Indonesia terhadap keutuhan NKRI dan keberagaman budaya Indonesia?
2.       Bagaimana peran nasionalisme terhadap keutuhan NKRI?
3.       Bagaimana cara menumbuhkan sikap nasionalisme bangsa Indonesia agar tercapai keutuhan NKRI dan  kekayaan budaya tetap utuh?

1.3  Tujuan Penulisan
Tujuan Penulisan makalah ini, diantaranya :
  1. Konflik-konflik/kasus-kasus yang dihadapi negara Indonesia terhadap keutuhan NKRI dan keberagaman budaya Indonesia
  2. Peran Nasionalisme terhadap keutuhan NKRI
  3. Cara menumbuhkan sikap nasionalisme bangsa Indonesia agar tercapai keutuhan NKRI dan kekayaan budaya tetap utuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar